Sejarah SPORA FK UNSRI 2013
Spora, kata yang sudah tidak asing lagi didengar pada kalangan biologist. Mendengar kata SPORA, kata-kata pertama yang terlintas didalam pikiran kita pastinya adalah jamur. Tapi SPORA yang kami maksud ini bukanlah hal yang dipaparkan tadi.
Jadi Apa SPORA itu ???
SPORA atau kepanjangannya “Scientific Project and Olympiad of Sriwijaya” adalah acara besar FK UNSRI yang diutamakan dalam bidang pendidikan dan keilmiahan mahasiswa FK yang merupakan kerjasama dari BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) dan FKIA (Forum Kajian Ilmiah dan Akademik) FK UNSRI.
Bagaimana Asal-usul SPORA?
Sebagian dari kita mungkin pernah mendengar acara besar FK UNSRI yang lain, yaitu SMSO dan FKIAC. Bagi yang belum pernah mendengarnya, SMSO (Sriwijaya Medical Scientific Olympiad) dan FKIAC (FKIA-Chalenges) adalah acara besar FK UNSRI yang dilaksanakan oleh BEM dan FKIA FK UNSRI yang bertujuan untuk meningkatkan prestasi dari mahasiswa FK se-Indonesia dalam bidang akademik dan keilmiahan.
SPORA (Scientific Project and Olympiad of Sriwijaya) adalah kombinasi dari kedua acara besar FK UNSRI tersebut.
Bagaimana Perjalanan Terbentuknya SPORA?
Pada awalnya, SMSO dan FKIAC adalah 2 acara besar yang berdiri sendiri, tetapi mengingat kesamaan tujuan daripada kedua acara tersebut, BEM dan FKIA FK UNSRI akhirnya setuju untuk menggabungkan kedua acara tersebut. Penggabungan kedua kegiatan tersebut disetujui oleh Gubernur mahasiswa dan wakilnya, serta rekan – rekan BEM FK dan Ketua BO melalui Rapat Program Kerja masing – masing.
Hidup itu perjuangan! Bukan hidup namanya jika tidak ada perjuangan. Begitu pula dengan asal-muasal hidupnya SPORA. Terdapat banyak pro dan kontra terhadap penggabungan kedua acara tersebut menjadi SPORA. Tetapi walaupun ada kontra terhadap penggabungan acara tersebut, sebagian pihak yang pro tetap gigih berusaha menyatukan acara tersebut. Yang kontra juga bukan tidak beralasan, kesemuanya disampaikan demi kemajuan FK UNSRI bersama. Langkah pertama yang diambil untuk penyatuan tersebut adalah pencarian nama yang tepat untuk menggantikan nama kedua acara tersebut sebagai jalan tengah dan agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan atas pergantian nama tersebut. Setelah berusaha berminggu-minggu, akhirnya ditemukanlah nama yang tepat untuk penggabungan tersebut, yaitu SPORA “Scientific Project and Olympiad of Sriwijaya”. Langkah selanjutnya yang diambil adalah meyakinkan pihak-pihak lainnya agar setuju dengan penggabungan tersebut. Akhirnya melalui Rapat Proposal Global SPORA pun disahkan.
MAKNA LAMBANG SPORA
Bunga teratai berkelopak lima bewarna kuning
Menggambarkan keberanian dan keadilan berdasarkan Pancasila. Selain itu bunga padma atau teratai adalah bunga suci dalam agama Buddha yang melambangkan Kemaharajaan Sriwijaya sebagai bukti sejarah kegemilangan masa lalu Sumatera Selatan, hal ini menjelaskan bahwa SPORA diadakan di Palembang, Sumatera Selatan. Sedangkan warna kuning menggambarkan warna almamater Universitas Sriwijaya, hal ini menjelaskan bahwa SPORA diselenggarakan oleh Universitas Sriwijaya
Kelopak kecil bewarna hijau dengan tulang daun putih
Menggambarkan lima asas penting sebagai landasan SPORA yaitu kesatuan, kecerdasan, kekeluargaan, semangat keilmiahan, dan sportifitas. Tulang daun putih melambangkan fokus utama kegiatan adalah untuk mencapai kesejahteraan manusia
Lambang Spora
Warna latar Hijau bergradasi
Menggambarkan SPORA bergerak mengikuti perkembangan zaman
Lambang Atom bewarna emas dan berlatar putih mengelilingi ular bewarna hijau yang membelit sebuah tongkat Asclepius (lambang kedokteran)
Menggambarkan tujuan yang ingin dicapai SPORA sebagai kegiatan sains kedokteran yaitu harapan akan ilmu sains (ilmiah) agar dapat terus berputat dan tertanam subur serta selalu menjadi dasar dalam dunia kedokteran Indonesia
Lambang olimpiade bewana merah
Melambangkan SPORA sebagai kegiatan Olimpiade kedokteran dengan tema umum “sistem Cardivaskular” yang merupakan tema pertama kegiatan saat berdirinya SPORA
Kepanjangan SPORA bewarna emas di dalam Pita merah sebagai latar
Setiap tulisan pada lambang yang berwarna emas dipilih untuk menjelaskan bahwa SPORA berharga, bermakna kekayaan, kemakmuran, dan kesemuanya itu dibalut dengan pita kemantapan hati dan keberanian sebagai jawaban semua konflik dan tantangan yang ada terhadap SPORA
Kata SPORA dan angka 2013 bewarna emas
Menggambarkan harapan untuk SPORA yaitu agar SPORA dapat terus berjaya, gemilang, dan terus menjadi kebanggaan masyarakat Universitas Sriwijaya baik sekarang di tahun 2013 ( berdirinya SPORA ) atau di masa yang akan datang.
Kapan dan dimana kegiatan SPORA akan dilaksanakan?
SPORA FK UNSRI 2013 akan dilaksanakan pada tanggal 12 – 15 September 2013 di Palembang, Sumatera Selatan.
Apa Tema yang akan Diusung pada SPORA 2013?
SPORA FK UNSRI 2013 ini mengusung tema “Beat Your Life with Your Healthy Heart”
Kenapa Kami Mengusung Tema Tersebut?
Kita semua tahu kalau jantung adalah sistem utama dan yang paling utama di tubuh manusia, tapi dengan pentingnya organ ini banyak juga penyakit yang menghantuinya. Bayangkan jika jantung kita berhenti berdetak, lalu bayangkan apa yang akan terjadi pada diri kita. Sungguh menyeramkan bukan? Tapi dengan mengikuti SPORA ini, diharapkan kita akan mendapat pengetahuan yang lebih demi organ kita tercinta ini agar bisa lebih sehat dan terhindar dari penyakit yang menghantuinya :D
Apa saja rangkaian kegiatan spora ?
Pada Spora 2013 ini ada banyak hal yang akan Anda dapatkan, yaitu: pengalaman yang berharga baik dari sisi akademik, keilmiahan, maupun sosialitas.
Rangkaian acara SPORA 2013, meliputi Lomba-lomba (KTI, ESAI, POSTER, dan OLIMPIADE); Simposium dengan subtema = “Penyakit Jantung Koroner” (Simposium Internasional 10 skp dengan 3 pembicara : lokal, nasional, internasional); City Tour; dll yang pasti akan sangat menarik.
